Minggu, 30 Desember 2018

KEPERGIANMU

Hy gadis yang kupuja
Kulepas kepergianmu
di dermaga
Hati berbisik jiwa meronta

Cinta yang tumbuh lepas dengan derai air mata
Hampir tiada asa
Menatap jauh pandangan ke samudera
Ikhlas lepas begitu saja

Karena tak kuasa ku peluknya lagi
Entah mengapa...
Ku tak tahu kau begitu gigih
Ingin tinggalkanku padahal kau tahu
Bagaimana hati ini mencintaimu

Ah, sudahlah mungkin Tuhan
Mempertemukan kita untuk saling
Mengenal bukan untuk
Saling memiliki


Karya 
🌹Dinda Resthy🌹

Jumat, 03 Agustus 2018

Canda Berakhir Penjara

Aku bagaikan bayangan
Hadir tanpa kau undang
Suaraku kau dengar
Namun raga tak bisa kau tatap

Dari sang rembulan aku belajar
Selalu setia menyinari langit malam
Walau awan menyapa kelam
Walau bintang terlihat suram

Cinta bagiku adalah ketulusan
Membuatmu merindu dari balik kegelapan
Menjagamu di balik bayangan
Bersembunyi tanpa pernah kau tahu

Disaat candaku salah kau maknai
Kata maafku bagimu tak ada arti
Hatiku kau penjarakan
Seakan salahku tak bisa ditebus


Kau ketuk palu penuhi tuntutan
Kaupun berbalik tanpa kata
Kau hakimi aku
Seolah aku pengedar narkotika



-03/08/2018-
💔UntukMu Adinda💔
Karya : Juven
                 

Kamis, 02 Agustus 2018

Pelengkap HidupMu

Mungkin aku hanyalah sebentuk awan
Diantara pelangi senjamu
Mungkin aku hanyalah pipit kecil
Diantara merpati putihmu

Mungkin aku hanya setitik debu 
Diantara pasir cintamu
Mungkin aku hanyalah serpihan kertas
Diatas kanvas kehidupanmu

Kehadiranku hanyalah setitik embun
Diantara hujan kerinduanmu
Juga hadirku bukanlah
Yang terindah dalam hidupmu

Mungkin aku bukan yang terpenting dalam hatimu
Namun, satu yang kuharapkan untukmu
Semoga hadirku jadi pelengkap hidupmu


-19/07/2018-
💝Adinda Resthy💝


UntukMu SahabatKu

Rinai Hujan
Dan meliriklah gurindam malam
Saat hujan menyapu langit rumah kita
Segala prana, kata, syair dan mantra
Menyeret gerak laku kerinduan
Yang terkurung di bilik sunyi

Ah masihkah kau ingat
Saat kau ucap kata pertama untuk menyapaku???
Semoga kau masih mengingatnya

Sahabat, walau kedua bola mata indahmu
Tak kututupi
Namun hati selalu menggerakkan jemari yang manis
Untuk berkalimat indah padamu

Meski tak seindah puisi
Untuk kuutarakan gejolak rindu ini
Juga tak harus lagu merdu
Untuk mendengarkan sendu suaramu

Kuharap di istana, di kotamu
Kau tetap sehat selalu
Agar kelak dapat kutatap kedua bola mata indahmu itu
Dan senyum manis di bibirmu
Juga nada suaramu yang merdu
Bagaikan anak tangga piano

-21/06/2018-
💖Adinda Resthy💖

Sekuntum Bunga

Semenjak kau kirim bunga itu,
Sungguh indah dan menawan
Kudekati bunga itu
Decak kagum pun tertarik padanya

Katup netra bungamu
Membuat mataku tak henti memandang
Indah nan pesonanya
Akupun tak sanggup menahan gejolak ini
Yang ingin mendekat dan merangkulnya erat

Tunas cintanya terpancar
bagai kedua bola mata indahmu,
Seolah rasa ini tebalas renjana
Hangat dalam dekapan asmara

Luruh nestapa, tidak sirna
Gigil rindu pun tumbuh
Bagaikan sekuntum bunga
yang sedang mekar di taman hati


Ah, mungkin bunga yang kau kirim terbuat dari tangan Seorang seniman yang selalu memenangkan setiap cinta dengan ketuluaan.


By
🌹--Dinda Resthy-🌹

Aksara Cinta

Aku Terbiasa Dengan Harapan
Hingga Lupa Akan Kepastian

Aku Selalu Menutupi Kegundahanku
Dengan Senyuman
Aku Selalu Menutupi Sedihku
Dengan Candaku

Tapi Terkadang Aku Tak Sanggup
Untuk Menutupi Semua
Hanya Bersama Hujan
Aku MenemuiMu

Agar Kau Tak Tahu Air Mata Ini
Yang Setia Mendampingi SenyumanKu
Yang Kadang Coba Kutepiskan

Kegelisahan dan KegundahanKu
Di Ujung Malam Aku Berharap
Agar Bisa Kuhilangkan
Segala Kegetiran Jiwaku Ini...

Namun KuSadar Akan Senyuman Itu
Kau Berikan Pada Sosok yang Kau Diamkan
Dalam Aksara Cinta.

Kubiarkan Sang Waktu Menyelami KerinduanKu
Meskipun Itu Sakit


...02/08/2018...
(Adinda Resthy)
...Febriana M. Nurak...





Rindu Terhalang Kontrak Kerja

Sekarang Aku di Rerimbunan Kerinduan
Menunggu Waktu Pulang
Membawa Sekantong Penegasan
Untuk Meluruhkan Hati Ini.

Namun Kusadari,
Ini Bukan Takut Akan Temu
Tapi terhalang waktu, jarak dan Kontrak Kerja
Yang Seakan Merenggut BahagiaKu

Fakta Terpenjara di Ruang Rahasia
Rindupun Terus Berkibar
Langit Pikiran Bagai Fatamorgana
Selalu Menyisahkan Tanya Dalam Rindu

Harapan Selalu Kutanam Dalam Doa
Yang Siluetnya Menerangi Hatimu
Agar Tak  Menjadikan Janji Sebagai Sampah
Yang Terbuang di Jalan Sejarah.

Karya : Adinda Resthy

Rabu, 01 Agustus 2018

S E N J A

Deburan ombak menari nari 
Menyambut kehadiran sang malam 
Dan melepas lembayungan senja 
Dengan damai ......⛅⛅,
   
Ku ingin kau cintai aku dengan  sebentar saja 
Aku  akan puisikan puluhan lembar
MCintai saya sebentar saja 
Aku  akan merindukanmu di setiap senja ⛅
Tapi sepertinya senja mengunci untuk aku Aku tau saat aku menyaksikan dari intipan mata Senja rupanya sedang bergurau dengan angin Senja sedang bercengkrama dengan angin
Tak tau sampai kapan senja mengunci itu 
Untuk aku .....
Sapaan Gundah akan rasa kini pun bertanya 
Siapa yang lebih merindukan senja ??
Angin ataukah aku yang masih 
Sebagai angan ???
Ah ...! Tidak perlu tahu jika senja 
Masih senang bersama angin ...¶∆

    .....   03/04/2017.....
           Rhesthy nurak

PengorbananMu

PENGORBANANMU

Sampai bercak-bercak kaki saya pun
Engkau membersihkanNya
Apa karena saya lupa memakai sendal
hingga Kau melakukannya???

Pukul 12 siang saat air mataMu  membangunkan saya
Dari tidur panjang ...!!

Saya bertekuk lutut,
menghela napas panjang bagaikan diburu rindu pada sang kekasih
Yang lama hilang diantara perpaduan malam….
Ketika mata Qalamku tertuju pada sosok tubuh
Yang berlumuran darah di antara
Kaki dan tanganMu,
Dan setetes air yang jatuh dari lembah mataMu,
Air itu adalah ingatan yang ku pakai .
Untuk menampung kasihmu untukku yang tiada tara

Apalah artinya  pengorbananMu?
jika air yang jatuh dari lembah mataMu
Tak ku pakai untuk membersihkan diri

Eantah berapa banyak tombak yang menembusi hatiMu
Tapi Kau masih menyimpannya sendiri,
Saya masih rindu tatapanMu,
Suatu saat nanti saya akan kembali
Untuk meleburkan kerinduan pada kaki suciMu Tuhanku…..

……..12/04/2018……
…...Febriana M Nurak…..

Melodi November

Barangkali dia merindukan bumi
Padahal dia sadar luruhnya akan meniadakan awan,
Pantaskah rindu dibayar dengan kehilangan??

Barangkali Melodi November
Bersama hujan tau jawabannya….
Mungkin melodi itu merindukan
Penari kemarin di tengah hujan….

Ataukah hujan terlebih dahulu
merindukan penari itu sebelum melodi??
Hingga ia luruh menjadi bulir untuk semesta
Juga gemercik karena rintik di cakrawala

Akupun ingin bertanya pada melodi
Adakah tenang yang lebih dari tentram?
Adakah sejuk yang lebih dari khusyuk?

Ahh… Sudahlah…
Melodi itu nada lagu yang sering menidurkanmu,
Melodi itu sepoi angin senja yang kau rindukan…!!


……..17/11/1990……
…Melodikuoenunu….
       Resthy Nurak

Lagu Timor Slow

Download lagu-lagu timor slow mp3 disini :
1.  Hadomi O.mp3
     Artis tak dikenal
2.  La Haluha O.mp3
     Artis tak dikenal
3.  Livbru Domin.mp3
     Artis tak dikenal
4.  Amor Hau Hadomi O.mp3
     Artis tak dikenal
5.  Ba Deit O.mp3
     Cidalia
6.  Dala Barak.mp3
     Robby Sanety
7.  Dame Ba Imi.mp3
     Artis tak dikenal
8.  Dame Folin Lalek.mp3
     Artis tak dikenal
9.  Domin Fulan Sia.mp3
     Artis tak dikenal
10.Hadomi Ne ba O.mp3
     Artis tak dikenal
11.Hadomi.mp3
     Artis tak dikenal
12.Lisa.mp3
     Jino Dacosta
13.Dok Husi O Nia Ain Fatin.mp3
     Artis tak dikenal
14.Keta Temi.mp3
     Artis tak dikenal
15.Mehi Kona Hau.mp3
     Abito Gama
16.Memoria Domin.mp3
     Artis tak dikenal
17.Mehi Sai Realidade.mp3
     Metal Maubere
18.O Bandu Hau.mp3
     Artis tak dikenal
19.O Mama O Iha Nebe.mp3
     Artis tak dikenal
20.Neon Babilan.mp3
     Patris Nahak

Lagu Dansa Timor

Download Mp3 lagu-dansa :
1. Maria Azidalva.mp3
    Artis tak dikenal 
2. Juleta Ferik Tia Ona.mp3
    Artis tak dikenal
3. Dansa Parmate.mp3
    Artis tak dikenal
4. Dansa Portu Cigulai.mp3
    Artis tak dikenal
5. Dansa Portu Paling Asyik.mp3
    Artis tak dikenal
6. Habit Kalan Ne.mp3
    Artis tak dikenal

Cinta yang Terpendam

Hadir Bagaikan sosok bayangan
Tak bisa ku gapai, tapi selalu ada
Ya, itu Kamut
Yang tak lepas sedetikpun Dari IngatanKu

Riwayatku memang tidak ada cerita
himpunan badan tak ada wibawa
Kata-kata pun ada arti dan makna
kau pada ku hanya kebohongan belaka
Aku hanya bisa mengacu pada nasib
Pandang kosong tersesat oleh kata hingga makna

Engkau kah akhir kulabuhkan hati
Ataukah berakhir pilu di ujung asa
Aku mampu berkata namun hanya dalam sunyi
Sebenarnya aku tak mau berharap
Terlalu sakit jika hanya aku yang menginginkanmu
Saat ku tahu benar kau takkan pernah sadari

Jika kelak aku tak bisa memilikimu
Setidaknya aku pernah berjuang 
melawan rasa cinta yang selama ini terpendam.

Karya : Adinda Resthy

Sepi dan Kerinduan

Ingin ku lukiskan luahan jiwa,
Ku ukirkan hamparan rasa.
Jadi terindah kala ditatap mata
Agar tersentuh naluri…..
Terbuai asyik mengguliti hati,
…….(13/06/17)…….
Namun hanya…….

Dengan gitar tua ini ku lakarkan ukiran hati,
Yang terhimpun melukah sunyi,
Disaat bilur-bilur kerinduan, bertebaran fikiran,
Mengelungi perasaan terlontar sepih,

…..Ku diam dalam sepih
Ku tarikan mata qalam
Lalu ku torehkan tulisan jiwa,
Yang terpendam di lubuk rasa…

Karya : Resthy Nurak

Setia yang Terlupakan

Untukmu yang telah melupakan…
Entah beberapa menit dalam putaran
waktuku yang tersisa untuk selalu
merindukanmu,,,

…..Sedang kini kau telah bahagia
Dalam dunia baru,,,
Dunia yang telah meniadakan
Aku dari hatimu…

Dengan apa aku harus meminntamu kembali???
Agar menyamaikan rindu yang mengguliti
Dan terus memanggil namamu dalam kalbu ini…!

Bagaimana caranya membuatmu agar
Engkau melihat apa yang kurasa…
Sementara kita sama-sama telah buta
Akan tujuan yang berbeda

Mungkin aku harus berjalan terus
Dalam bilur-bilur cinta ini??
Ku coba untuk tambatkan hati ini
Pada cinta lain namun kandas
Dalam waktu yang singkat….

Atau mungkinkah cintaku terlalu suci dan
Tulus yang telah ku tamakan dalam
hatimu..??

Aku hanya memintamu untuk
Berikanku cara untuk kembalikan
hatiku yang telah ku tambatkan
dalam cintamu,,,!

Tuhan kuatkan aku…!!
Setidaknya aku mensyukuri
Kehadiran dalam segala ruang hatiku
Meski kini hanya tinggal sisa-sisa mimpi
Yang tak mungkin untuk menjadi nyata….

Kusadari jika engkau
Mempertemukan aku dan dia
Untuk saling mengenal bukan
Untuk saling memiliki……

Karya : Adinda Resthy